INFO NASIONAL -- Untuk mengoptimalkan pelayanan dan pengawasan terhadap perusahaan penerima fasilitas kawasan berikat mandiri, Bea Cukai Cikarang siapkan aplikasi Go Cik (Group of Innovation Kit). Melalui aplikasi ini, petugas Bea Cukai Cikarang dapat memberikan pelayanan daring, serta melakukan monitoring selektif terhadap kawasan berikat mandiri.

Sejalan dengan persiapan peluncuran aplikasi Go Cik, Bea Cukai Cikarang selenggarakan sosialisasi secara hybrid. Kegiatan ini dihadiri oleh perusahaan penerima fasilitas kawasan berikat mandiri, serta petugas hanggar Bea Cukai Cikarang. 

Kepala Seksi Penyuluhan dan Layanan Informasi, Mohamad Nur Eko, menyampaikan, aplikasi Go Cik ini dibuat supaya nantinya dapat memberikan pelayanan kepabeanan yang efektif, efisien, transparan serta terukur terhadap kawasan berikat. Selain itu, juga untuk mempersiapkan apabila sewaktu-waktu terjadi keadaan kahar.

“Mengenai fitur dan alur proses aplikasi Go Cik, yang compatible dengan platform android dan dapat digunakan untuk melakukan permintaan layanan dari pengusaha TPB khususnya kawasan berikat mandiri kepada petugas Bea Cukai secara online,” ujarnya.

Eko juga menambahkan bahwa kedepannya diharapkan implementasi aplikasi ini dapat berjalan lancar dan memudahkan pengguna jasa dalam proses bisnisnya. Sehingga mendukung pengusaha dalam menggerakan roda perekonomian di tengah pandemi.

Tweets by tempodotco