Upaya Bea Cukai Yogyakarta dan Merauke Dukung Ekspor UMKM

2022-03-21 19:43:18

Placeholder image

Berbagai kegiatan seperti kelas ekspor, klinik ekspor, dan audiensi dijalankan agar pelaku UMKM kian mudah melakukan ekspor.


INFO NASIONAL – Bea Cukai Yogyakarta dan Bea Cukai Merauke melakukan inovasi dan terobosan dalam mendorong daya saing produk ekspor di daerah, sekaligus mendukung program percepatan Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN).

Bea Cukai Yogyakarta mendapat undangan diskusi oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) untuk menggelar Kelas Ekspor pada Jumat, 11 Maret 2022. Tujuannya untuk menumbuhkan eksportir baru dari sektor Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).

Kegiatan ini turut dihadiri oleh Gabungan Perusahaan Ekspor Indonesia (GPEI) DIY, PT Sucofindo Surakarta, KPP Pratama Kota Yogyakarta, FedEx Yogyakarta, BNI 46 Yogyakarta, dan PT. Indo Ekspor.

Kepala Bidang Perdagangan Luar Negeri Disperindag DIY, Intan Mestikaningrum menuturkan bahwa Yogyakarta memiliki potensi UMKM berorientasi ekspor. “Program Kelas Ekspor diharapkan dapat mengeskalasi UMKM di DIY agar mampu memasarkan produknya ke internasional sehingga naik kelas menjadi eksportir,” ujarnya.

Akhirnya Disperindag DIY bersama Bea Cukai Yogyakarta menyelenggarakan kegiatan kelas ekspor pada 14-18 Maret 2022. Kelas ekspor ini turut menghadirkan narasumber dari berbagai instansi terkait seperti Dinas Perizinan dan Penanaman Modal (DPPM) DIY, GPEI DIY, eksportir dari UMKM, perbankan, perpajakan, dan pengusaha jasa titipan (PJT).

“Dalam kegiatan tersebut, kami menyampaikan terkait tata cara pengajuan dan pengisian dokumen Pemberitahuan Ekspor Barang (PEB) dan prosedur ekspor kepada 27 UMKM olahan makanan atau minuman. Kami berkomitmen untuk membantu pertumbuhan ekonomi daerah khususnya dalam memperlancar kegiatan ekspor UMKM,” ujar Hengky Aritonang, Kepala Kantor Bea Cukai Yogyakarta.

Beberapa pekan sebelumnya, pada Rabu, 9 Maret, Bea Cukai Yogyakarta juga melakukan audiensi dengan Garuda Indonesia Yogyakarta. Selain menguatkan sinergi sebagai mitra kerja, kegiatan ini untuk mendorong peran Garuda Indonesia Yogyakarta memfasilitasi pelaku usaha di provinsi tersebut untuk melakukan ekspor langsung dari Yogyakarta International Airport (YIA).

“Kami berupaya mendorong pelaku usaha di DIY agar mampu bersaing di pasar global.  Namun masih terkendala dengan terbatasnya rute pesawat yang mendukung direct ekspor dari Yogyakarta, sehingga harus melalui daerah lain dan hal ini menimbulkan high cost. Semoga upaya ini menjadi solusi bagi kendala ini,” ujar Hengky.

GM Garuda Indonesia Yogyakarta, Krisna Dewi, mengatakan bahwa Garuda Indonesia dapat mengambil peran dalam meningkatkan pariwisata dan ekonomi di DIY. “Kami akan mendukung ekspor para pelaku usaha di wilayah Yogyakarta melalui fasilitas pengiriman logistik ataupun kargo yang bisa diekspor langsung dari YIA,” ujarnya.

Sementara itu di Papua, Bea Cukai Merauke melalui Tim Klinik Ekspor bekerja sama dengan Dinas Koperasi dan Perdagangan Pemkab Asmat, melaksanakan sosialisasi terkait tata laksana ekspor dengan tema “Ekspor itu Mudah” bagi pelaku UMKM di Kabupaten Asmat pada Kamis, 10 Maret.

Kepala Kantor Bea Cukai Merauke, Dian Kaban, menuturkan bahwa jajarannya siap mendorong dan memberikan informasi yang dibutuhkan para pelaku usaha di Kabupaten Asmat terkait tata laksana ekspor maupun kendala yang dihadapi.

Selanjutnya pada 14 Maret, Bea Cukai Merauke melakukan kunjungan ke beberapa instansi di Kabupaten Merauke, seperti Dinas Perindagkop dan UKM Kabupaten Merauke, Stasiun Karantina Ikan Kelas II Mopah, Stasiun Karantina Pertanian Kelas I Merauke, dan Loka POM Merauke.

“Kami membahas upaya meningkatkan penerimaan negara melalui kegiatan ekspor, mendiskusikan tantangan dan potensi ekspor di Kabupaten Merauke, langkah strategis untuk capaian atau tindak lanjut permasalahan yang dihadapi di lapangan, serta untuk meningkatkan sinergi antar instansi,” kata Dian Kaban.

Ia berharap berbagai upaya ini dapat memacu semangat pelaku UMKM untuk menembus pasar Internasional. Selain itu, sinergi antara Bea Cukai dengan berbagai pihak terkait dapat terus terjalin demi mendukung program pemerintah dalam Pemulihan Ekonomi Nasional. (*)