Kolaborasi Bea Cukai dan Pemda Bahas Ekspor untuk Pemulihan Ekonomi

2022-07-19 00:22:08

Placeholder image

Bea Cukai kembali melakukan kolaborasi bersama pemerintah daerah untuk membahas ekspor demi pemulihan ekonomi.


INFO NASIONAL -- Bea Cukai kembali melakukan kolaborasi bersama pemerintah daerah untuk membahas ekspor demi pemulihan ekonomi. Kali ini kolaborasi dilakukan Bea Cukai Jambi, Yogyakarta, Jember, dan Ambon.

Bea Cukai Jambi melakukan kunjungan kerja ke Kantor Bupati Kerinci pada Kamis, 29 Juni 2022, untuk menjalin kerja sama untuk mendorong UMKM untuk melakukan ekspor secara langsung. Kabupaten Kerinci memiliki sumber daya alam yang sangat melimpah, diantaranya kopi, kayu manis, teh dan ikan semah.

Di Yogyakarta, Bea Cukai melakukan koordinasi dengan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi D.I.Yoggyakarta serta para eksportir dan para forwarder di wilayah D.I.Yogyakarta, pada 8 Juni 2022. Dalam pertemuan ini dilakukan pembahasan terkait penyelarasan antara Surat Keterangan Asal (SKA) dengan pengisian Pemberitahuan Ekspor Barang (PEB).

“Bea Cukai siap bersinergi mengembangkan potensi ekspor serta memfasilitasi perdagangan komoditi di berbagai daerah agar dapat menghasilkan nilai tambah bagi masyarakat sekitar," kata Kasubdit Humas dan Penyuluhan Bea Cukai, Hatta Wardhana.

Menurutnya, dukungan dapat diberikan dalam bentuk edukasi, fasilitas kepabeanan, dan kegiatan pemberdayaan masyarakat lainnya. "Demi terwujudnya perekonomian lebih baik".

Sementara itu, pada Selasa 12 Juli 2022 Bea Cukai Jember mengajak pengusaha kawasan berikat dan pengusaha rokok di wilayahnya untuk melakukan audiensi bersama Pemerintah Kabupaten Jember. Kabupaten Jember memiliki berbagai produk unggulan seperti tembakau, kopi, dan kakaony. 

“Bea Cukai siap membangun kolaborasi untuk bersama meningkatkan dan mendorong pelaku usaha di Jember untuk berkembang secara global dengan layanan ekspor yang kami berikan,” ujar Hatta.

Tergabung dalam Tim Peningkatan Ekspor Provinsi Maluku, Bea Cukai Ambon hadir langsung dalam rapat Evaluasi Kinerja Pelaksanaan Ekspor Semester I Tahun 2022. Turut hadir juga instansi pemerintah pusat seperti BKIPM, Balai Karantina Pertanian, Bank Indonesia, PT Pelindo, Angkasa Pura, Organisasi Perangkat Daerah di Maluku, serta pelaku usaha dari sektor pelayaran.

‘’Bea Cukai siap memberikan pelayanan ekspor 24 jam dan dapat memberikan pelayanan ekspor meskipun menggunakan kontainer domestik dan dilakukan re-stuffing di pelabuhan muat ekspor, agar PEB atas barang ekspor tersebut dapat tercatat di wilayah asal barang,” kata Hatta. (*)