Dua Kantor Bea Cukai Terima Penghargaan dari BNNP Kalbar

2022-08-09 20:06:02

Placeholder image

Bea Cukai dan BNN berjuang bersama dalam memutus mata rantai narkoba.


INFO NASIONAL - Atas peran aktif menggagalkan penyelundupan narkotika di wilayah Kalimantan Barat, empat kantor Bea Cukai terima penghargaan dari Badan Narkotika Nasional Provinsi Kalimantan Barat (BNNP Kalbar). Keempat kantor tersebut ialah Bea Cukai Entikong, Bea Cukai Pontianak, Bea Cukai Sintete, dan Bea Cukai Jagoi Babang.

"Piagam penghargaan diserahkan langsung oleh Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi Kalimantan Barat Brigadir Jenderal Polisi Budi Wibowo kepada para kepala kantor," ujar Kepala Subdirektorat Humas dan Penyuluhan Bea Cukai, Hatta Wardhana, Selasa, 11 Agustus 2022.

Ia berharap penghargaan ini dapat meningkatkan semangat Bea Cukai dalam menggagalkan penyelundupan narkotika dan memperkuat jalinan sinergi antara kedua instansi. "Karena permasalahan narkotika di Indonesia saat ini memiliki ancaman dan dampak yang luar biasa bagi keamanan dan keselamatan bangsa," ujar Hatta.

Menurutnya, kejahatan narkotika sangat berbeda dengan kejahatan barang larangan dan pembatasan (lartas) lainnya. Dampak narkotika dapat merusak, mengancam keamanan dan kesejahteraan negara. Penyelundupan narkotika merupakan kejahatan yang direncanakan, dilakukan secara sistematis, terorganisir, dan melibatkan jaringan lintas negara atau lebih dari satu negara, sehingga penanganannya membutuhkan metode dan strategi yang juga luar biasa. 

"Permasalahan ini menjadi tantangan bagi Kementerian Keuangan dalam hal ini Bea Cukai dalam melaksanakan perannya sebagai community protector. Selain menjalankan fungsi tersebut, penindakan narkotika yang dilancarkan Bea Cukai juga untuk mendukung perekonomian yang efektif dan kontributif. Hal itu diwujudkan dengan pencegahan dan pemberantasan peredaran gelap dan penyalahgunaan narkotika, peningkatan kerja sama nasional dan internasional dalam pencegahan dan penanganan kejahatan transnasional, serta peningkatan kapasitas pengawasan dan efektivitas penegakan hukum berbasis lima pilar (follow the goods, follow the money, follow the transporter, follow the documents, and follow the people). Untuk itu kami terus menjalin kerja sama dengan berbagai pihak, termasuk BNN," kata Hatta. (*)