Bea Cukai Lepas Ekspor Produk Asal Yogyakarta dan Banten

2022-09-11 12:45:55

Placeholder image

Bea Cukai kembali mengantar ekspor berbagai produk Indonesia ke pasar global.


INFO NASIONAL – Bea Cukai kembali mengantar ekspor berbagai produk Indonesia ke pasar global. Kali ini ekspor berhasil dilakukan oleh UMKM dan beberapa perusahaan penerima fasilitas di Yogyakarta dan Tangerang Selatan.

Di Yogyakarta, perusahaan penerima fasilitas kemudahan impor tujuan ekspor (KITE), PT Starbay Jaya Langgeng Abadi berhasil mengekspor ratusan barang produksinya berupa kerajinan tangan ke Amerika pada 25 Agustus 2022 melalui Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang.

Kepala Kantor Bea Cukai Yogyakarta, Eko Darmanto mengatakan Starbay Jaya Langgeng Abadi mengirim 39 jenis barang seni, seperti kompas, peti, miniatur furnitur, propeler, dan sebagainya. “Barang-barang unik hasil produksi perusahaan ini memang menarik minat warga Amerika, terutama pada bulan-bulan menjelang Natal. Dari ekspor kali ini, PT Starbay telah menyumbang devisa negara sebesar 115.214 USD atau setara dengan 2,3 miliar rupiah.”

Dengan fasilitas KITE dari Bea Cukai, PT  Starbay mengaku dapat menekan biaya produksi. Beberapa bahan baku untuk barang kerajinannya seperti kuningan, harus diimpor dari India. Dengan adanya fasilitas KITE, perusahaan dapat menangguhkan bea masuk barang-barang impor tersebut.

Kanwil Bea Cukai Banten berhasil melepas ekspor sampel produk olahan makanan UMKM binaannya ke Hongkong. Kegiatan ini diikuti sebanyak 16 UMKM di wilayah Banten dan sekitanya, di Tangerang Selatan 4 Agustus 2022.

“Harapan saya dengan adanya ekspor sampel ini dapat membantu pemasaran produk UMKM. Semoga UMKM suatu saat akan semakin sukses menjadi perusahaan besar. Saya sampaikan pula bahwa kegiatan ini merupakan bukti dari upaya Bea Cukai untuk terus menerus mendukung perkembangan UMKM,” ujar Rahmat Subagio, Kepala Kanwil Bea Cukai Banten.

Dukungan Bea Cukai kepada program pemulihan ekonomi nasional khususnya ekonomi kerakyatan yang dikembangkan melalui UMKM akan terus dilakukan. Koordinasi dan kerja sama dengan institusi kementerian dan lembaga lain serta pihak swasta akan senantiasa dikembangkan. Semua ditujukan agar UMKM semakin maju dan kesejahteraan masyarakat dapat tercipta.(*)